I made this widget at MyFlashFetish.com.

Tuesday, February 18, 2014

Program Beasiswa Peduli Orangutan Kalimantan 2014

Salam adil dan lestari…

Yayasan Palung (YP) dan Orangutan Republik Foundation (OURF) menyediakan 4 (empat) beasiswa melalui Program Peduli Orangutan Kalimantan 2014 (Bornean Orangutan Caring Scholarship 2014).

A.    Tujuan Program
-          Melahirkan generasi intelektual Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara yang mempunyai komitmen dan kepedulian yang tinggi terhadap upaya perlindungan dan penyelamatan Orangutan Kalimantan dan habitatnya.
-          Memberikan dukungan moril dan materil kepada generasi muda Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara untuk meneruskan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi.
-          Memajukan kerjasama pendidikan tentang potensi kekayaan alam lokal antara pihak-pihak di Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara.

B.     Nilai Beasiswa
No.
Keterangan
Per Satuan
Jumlah
1.
Biaya Masuk Kuliah
Rp. 3.000.000
Rp.   3.000.000
2.
SPP dan Daftar Ulang Setiap Tahun (maks 4 tahun)
Rp. 2.000.000
Rp.   8.000.000
3.
Biaya Penelitian
Rp. 2.500.000
Rp.   2.500.000
4.
Biaya Penulisan Skripsi
Rp. 1.500.000
Rp.   1.500.000
Total
Rp. 15.000.000

C.    Syarat dan Kondisi Penerima Beasiswa
-          Yang berhak menerima beasiswa adalah calon mahasiswa/i yang berasal dari Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara, diutamakan yang kurang mampu secara ekonomi.
-          Yang berhak mengikuti seleksi beasiswa ini adalah siswa yang diusulkan oleh pihak sekolah dan atau atas usulan siswa bersangkutan namun meminta rekomendasi dari pihak sekolah. Setiap sekolah berhak mengusulkan 2 (dua) orang siswa.
-          Diperuntukkan bagi calon mahasiswa/i yang berencana kuliah di Universitas Tanjungpura, Pontianak, Propinsi Kalimantan Barat.
-          Bersedia melakukan penelitian skripsi berkaitan dengan aspek-aspek perlindungan dan penyelamatan Orangutan Kalimantan.

D.    Persyaratan Pendaftaran
-          Formulir pendaftaran dapat diperoleh di sekolah masing-masing.
-          Menyertakan fotocopy Raport dari semester 1 - 5 sebagai kualifikasi akademis serta 2 buah referensi (dari kepala sekolah dan 1 orang guru) dari sekolah asal.
-          Mengisi motivation letter dalam formulir pendaftaran yang berisi tentang Biografi (menceritakan tentang diri Anda dan keluarga Anda), mengapa Anda harus diterima sebagai penerima beasiswa, apa saja ketertarikan Anda terhadap perlindungan dan penyelamatan orangutan, bagaimana Anda membantu melestarikan hutan dan orangutan, apa manfaat pendidikan yang akan Anda terima bagi Kabupaten Ketapang/ Kabupaten Kayong Utara.
-          Membuat karya tulis (essay), dengan ketentuan sbb:
1.      Essay bersifat perorangan, orisinil (asli), bukan saduran, bukan jiplakan, bukan terjemahan, dan belum pernah diperlombakan ataupun dipublikasikan di media.
2.      Essay berisi tentang hutan dan orangutan, keadaan / situasi orangutan dan hutan saat ini, fungsi orangutan dan hutan dan upaya perlindungan hutan dan orangutan.
3.      Essay harus mencantumkan daftar pustaka.
4.      Diketik dalam bahasa Indonesia menggunakan program MS Word dengan ketentuan: font Times New Roman, size 12, margin 3 3 4 3, line spacing 1.5
5.      Panjang essay 1000 kata, tidak termasuk daftar pustaka.
6.      Esay diserahkan sebanyak 3 (tiga) rangkap.
-          Berkas pendaftaran dan Essay dapat diserahkan langsung ke Yayasan Palung (baik kantor di Ketapang maupun di Bentangor Desa Pampang Kec. Sukadana) atau melalui pos paling lambat 11 Maret 2014 cap pos.

E.     Tahap Penyeleksian
-          Penyeleksian dimulai dengan seleksi berkas dan karya tulis, peserta yang lulus seleksi berkas dan memperoleh nilai tertinggi karya tulis akan mengikuti tahap seleksi selanjutnya. Pemberitahuan hasil seleksi tahap I akan dikirim ke sekolah-sekolah pada 18 Maret 2014 cap pos.
-          Seleksi lanjutan yaitu presentasi dan wawancara, peserta diwajibkan mempresentasikan motivation letter dan karya tulisnya serta menjawab pertanyaan yang diajukan oleh tim juri. Seleksi presentasi dan wawancara akan dilaksanakan pada 26 Maret 2014 di Kantor Yayasan Palung.
-          Nilai seleksi tahap I tidak ditambahkan pada nilai seleksi tahap II, nilai seleksi tahap I hanya untuk penentuan peserta seleksi tahap II.
-          Pengumuman penerima beasiswa yang lulus seleksi tahap akhir akan disampaikan melalui surat resmi kepada pihak sekolah pada tanggal 28 Maret 2014 cap pos.
-          Penerima beasiswa yang lulus seleksi akan menandatangani Kesepakatan Penerima Beasiswa pada Malam Anugrah Beasiswa Peduli Orangutan Kalimantan.

F.     Kewajiban Penerima Beasiswa
1.      Selama menempuh pendidikan, penerima beasiswa wajib menjadi relawan selama 1 (satu) bulan pada setiap tahunnya (bebas memilih waktu) di Yayasan Palung.
2.      Selama menempuh pendidikan, indeks prestasi kumulatif (IPK) minimal 3 (Grade 4), jika dibawah IPK yang diisyaratkan program beasiswa kepada yang bersangkutan dihentikan.
3.      Penelitian skripsi harus sesuai dengan persyaratan dalam beasiswa ini.

Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi:
1.      Yayasan Palung, Jl. Kol. Sugiono Gg. H. Tarmizi No. 5 Ketapang. Telp/Fax: 3036367
2.      Pusat Pendidikan Lingkungan Yayasan Palung / Bentangor, Dusun Pampang Desa Pampang Harapan, Kec. Sukadana, KKU
3.      Mariamah Achmad: 081-345-407525
4.      Ranti Naruri: 085-245-634919

Monday, December 9, 2013

Menengok Poltak Si Perancang Pichohydro Pertama dari Kayong Utara



Poltak, Perancang Pichohydro dari KKU. Saat berbincang-bincang menjelaskan tentang pichohydro. Foto doc. Pit


Kamis kemarin (5/12/ 2013), kami menyambangi pembuat pychohidro dari KKU. Miswan Edi Susanto atau akrab disapa Poltak, seorang pembuat dan perancang. Poltak, begitulah sapaan akrab yang biasa orang-orang memangilnya sehari-hari, saat berada di bengkelnya atau saat di waktu senggang berbincang-bincang dengan warga sekitarnya.
Beberapa tahun silam, tepatnya tahun 2009, Poltak dikenal sebagai perambah hutan atau pekerja kayu saat itu, Pernah menjadi penampung besar bagi illegal logging di Ketapang dan Kayong Utara. Lain dulu, lain sekarang. Poltak kini tidak lagi sebagai perambah hutan. Saat ini ia Berkomitmen terhadap pelestarian hutan dengan cara pemanfaatan potensi alam dan kapasitas atau keterampilan yang dimilikinya, itulah dunia yang ia geluti selain bengkelnya menjadi sumber mata pencahariannya. Bercocok tanam dengan memanfaatkan pekarangan rumah juga ia geluti dengan menanam beberarapa rumpun  tanaman cabe. Sesekali juga Poltak menyempatkan diri untuk  Saling shering sebagai relawan di Yayasan Palung, ini menjadi kecintaannya bagi sesama selain keluarganya.
Kisah jatuh bangun menjadi tekad dan penyemangat, saat  pertama datang di Kalimantan, pernah menjadi sopir pengangkut kayu, pernah tidur di jalan saat mobil mogok. Beberapa kali juga bangkrut dari usaha kayu dan pernah menjadi toke besar kayu saat itu.
Awal mula inovasi pichohydro muncul adalah dari diskusi ringan antara F. Wendy dan Poltak di ruang santai, seketika muncul ide dan keinginan untuk membuat pichohydro. Selain itu juga, ada diskusi dengan Mering sebagai penyemangat.
Poltak, Si Perancang Pichohydro dari KKU, saat mempresentasikan pichohydro. foto doc. Pit

Saat ini, pichohydro dalam tahapan uji coba. Menurut Poltak, diperkirakan produksi listrik 500 - 1000 watt. Bahkan menurutnya (Poltak), bila semua didukung sepenuhnya oleh semua elemen masyarakat, bukan tidak mungkin suatu saat pichohydro merupakan salah satu energi alternatif ramah lingkungan khususnya untuk penerangan dan berbagai kebutuhan lainnya seperti untuk pertanian khususnya pengairan. Lebih lanjut Pria yang berasal dari Medan tersebut bertutur, Kabupaten Kayong Utara, Ketapang dan Kubu Raya bisa saja suatu saat nanti menggunakan aliran listrik secara gratis. Banyak sumber air di sekitar kita. Bahkan bukan tidak mungkin, beribu-ribu hingga berjuta watt listrik bisa didapat secara gratis.
Hal yang cukup unik dan menarik, bahan-bahan dari pycohidro 90 % menggunakan barang bekas. Seperti misalnya, dinamo dari rangkaian kabel yang digunakan, kincirnya dari papan dan seng, besi, kayu dan barang bekas kecuali beberapa panel seperti tembaga, ban/karet untuk pemutar. Propotype Picohydro (Lokal) Pertama di Kabupaten Kayong Utara, mungkin itu kata yang cocok.
Menurut F, Wendi Tamariska, Livelihood Coordinator, Yayasan Palung, mengatakan Saat ini juga pebuatan film, tentang karya dari Poltak tersebut. Adalah A. Alexander Mering, salah seorang pendiri dan pembina di Mata Kelik dan Mata Enggang Institute, Editor dan Video Maker, juga sebagai Motivator dan Communication Specialist berinisiatif untuk membuat film berjudul; Pichohydro Dari Kayong Utara.
Trailer Prototype Picohydro Poltak untuk TNGP di Kabupaten Kayong Utara (Kalimantan Barat).

 Prototype Picohidro pertama KKU. Foto doc. Pit

 Film selengkapnya akan di upload kembali setelah picohydro di “tanam” di air mengalir (aliran sungai ataupun parit) dan telah menghasilkan listrik untuk beberapa rumah di desa-desa sekitar Taman Nasional Gunung Palung.
Saat ini, juga sudah ada trailer dari pembuatan film ini (picohydro), ditunjukkan untuk menunjukkan komitmen kami terhadap pengembangan picohydro di Kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat. Saat ini sedang dalam proses uji coba. Film selengkapnya akan di upload kembali setelah picohydro di “tanam” di air mengalir (aliran sungai ataupun parit) dan telah menghasilkan listrik untuk beberapa rumah di desa-desa sekitar Taman Nasional Gunung Palung.

Adapun tujuan dari picohydro untuk  menciptakan industri lokal di KKU. Pemberdayaan potensi alam (sumber air) dan potensi SDM (kapasitas atau keterampilan) penduduk lokal. Sedangkan untuk misi pelestarian dan Pemberdayaan Masyarakat di sekitar Taman Nasional Gunung Palung (TNGP); melalui pemanfaatan potensi alam; berupa  partisipasi langsung kapasitas penduduk lokal sebagai mata pencaharian alternatif yang berkelanjutan (peluang lapangan kerja atau sumber penghasilan-red) bagi penduduk setempat.
Rencananya, Pichohydro yang dibuat saat ini sebagai contoh untuk sumber air untuk pertanian organik di desa Pampang Harapan. Besar harapan pichohydro ini dapat membantu masyarakat banyak.
Berikut ini profil singkat Poltak, umur 42 tahun, Lahir  tgl 30 november 1972, di Pematang Raya, Sumatera Utara. Istri Misnah Hayati, putra Dedy Miswari,16 tahun dan Putri Dinda Syaputri, umur 11 tahun.
(Petrus Kanisius “Pit”- Yayasan Palung).

Tuesday, October 22, 2013

Desa Pampang Harapan Membutuhkan Harapan Para Sukarelawan


Kantor YP Bentangor Pampang Center. Foto doc. YP

Salah satu lahan masyarakat yang disiapkan,  rencananya digunakan untuk pertanian. foto doc. YP

Desa pampang ingin mengembangkan pembangunan desa hijau, dengan demikian sangat memerlukan tenaga sukarelawan yang ingin mencurahkan segala tenaga dan pikiran luas tanpa batas, tulus dan ikhlas.

Niat anda akan sangat dihargai untuk :

1. Comunity Development (pengembangan masyarakat dalam semua aspek).
2. Sistem pengairan, 50 ha dan kolam budidaya ikan air tawar.
3.Sistem penerangan (energi ramah lingkungan)

Diperlukan segera kerelaannya, atas perhatian diucapkan terima kasih.

Apabila ada yang berminat, nomor yang bisa di hubungi :    F. Wendy : 089693482735