Foto : Nasib Orangutan Terjebak, foto doc. iskandarzdatu.blogspot.com
Hari ini (3/12), sekitar pukul 11. 26 Wib, Yayasan Palung
mendapat informasi Via telepon. Informasi tersebut mengabarkan dua individu orangutan terjebak
banjir. Laporan diperoleh dari
bapak berinisial MDD masyarakat di Perawas, Simpang Dua dan bapak berinisial
FI, humas PT.MKS.
Dua individu orangutan tersebut diketahui berjenis betina
dan di perkirakan mereka (Orangutan-red), terjebak saat mencari makan.
Menurut
keterangan, berat badan induk orangutan tersebut diperkirakan sekitar 30- 40 kg,
sedangkan bayinya diperkirakan 10 hingga 15 kg. Keberadaan orangutan tersebut lokasinya
tidak jauh dari pemukiman penduduk dan Camp PT. MKS.
Menurut FI, jarak Orangutan
dengan Camp diperkirakan berjarak ± 20-30 meter. Kondisinya saat ini sangat
lemah, sangat kedinginan ujar MDD.
Sejak tiga hari lalu, wilayah Simpang Dua dilanda banjir.
Ketinggian banjir mencapai 2 meter, hingga saat ini belum surut. Besar kemungkinan
dua individu orangutan betina tersebut terjebak saat mereka mencari makan tutur
MDD.
Seperti diketahui, wilayah Perawas dan sekitarnya berdekatan
dengan PT. MKS, perusahaan perkebunan sawit yang memiliki ijin lokasi di
wilayah ini sekitar 20.000 Ha. Besar kemungkinan terperangkapnya orangutan
tersebut akibat habitat dan pakan mereka sudah semakin sulit diperoleh, hal ini
diperkuat dengan ditemukannya orangutan tersebut telah memasuki wilayah
pemukiman warga.
Saat ini pihak perusahaan sudah menyelamatkan dan mengamankan
sementara orangutan tersebut. Lebih lanjut menurut FI, orangutan tersebut cukup
memprihantinkan keadaannya karena sangat kedingin dan lemas akibat tidak makan
selama terjebak banjir. (Pit-YP).
No comments:
Post a Comment