I made this widget at MyFlashFetish.com.

Friday, May 24, 2013

Bercerita Hutan dan Satwa Lewat Puppet Show



Selasa-rabu (21-22 mei 2013), Yayasan Palung bersama dengan Relawan berkesempatan untuk menyambangi kembali sekolah-sekolah di Kabupaten Kayong Utara untuk berbagi cerita tentang hutan dan satwa dengan menggunakan media puppet show (pertunjukan/ panggung boneka- red).
Berbagi cerita di hari pertama kegiatan puppet show kami lakukan di  SDN 05 Suka Maju, Sei Belit, Kayong Utara. Dengan di dampingi 4 relawan Yayasan Palung (Relawan Tajam ; Muhadi dan Vian dari Ketapang dan RebonK; Wawan dan Salma dari Sukadana) dan dari Yayasan Palung (Petrus Kanisius dan Ranti Naruri).
Foto 1 : Puppet Show/ Panggung boneka di SDN 11 Senebing, KKU



Foto 2 : Puppet Show/ Panggung boneka di SDN 11 Senebing, KKU
 Hutan dan satwa dilindungi menjadi tema Puppet kami di hari pertama, penyampaian materi ini lebih kepada pengenalan dasar bagi siswa-siswi Sekolah Dasar tentang  hutan; manfaat hutan, keberadaan hutan dan ancaman hutan yang berpengaruh pada satwa dilindungi.
Puppet show berbagi cerita tentang hutan dan satwa di Sekolah Dasar merupakan rutinitas Yayasan Palung untuk saling berbagi cerita dan informasi keadaan lingkungan yang  terjadi saat ini.  Dengan menggunakan media boneka seperti boneka orangutan, bekantan, kelasi dan kelempiau  diharapkan dapat memudahkan pemahaman akan materi yang disampaikan. 
Foto 3 : Saat Puppet Show di SDN 5 Suka Maju_Sei Belit_KKU
Salah satu contoh materi yang kami sampaikan kepada murid SD adalah bagaimana reproduksi Orangutan, tempat tinggal Orangutan, apa makanan orangutan, dan ciri-ciri Orangutan dan penyampaian Undang-undang no 5 tahun 1990 pasal 21 ayat 2 yang isinya tentang larang untuk menangkap, membunuh, memiliki, memilihara, mengangkut dan memperniagakan satwa yang dilindungi termasuk Ponggo (orangutan) dan satwa-satwa lainnya yang terancam punah akibat semakin berkurangnya habitat berupa hutan karena pembukaan lahan secara besar-besaran untuk perkebunan, pertambangan  dan pembangunan.
Bercerita tentang hutan dan satwa dengan menggunakan media boneka merupakan salah satu penyampaian materi kepada siswa-siwi SD dengan tujuan belajar sambil bermain. Cerita hutan dan satwa dengan menggunakan media Puppet show sedikit banyak membantu dalam hal penyampaian, puppet show lebih kepada metode(cara-red) untuk memudahkan siwa-siswi memahami isi materi yang disampaikan, dengan kata lain siswa siswi belajar tentang satwa. Dengan media boneka juga diharapkan mampu membedakan satwa, misalnya perbedaan orangutan dan bekantan, bekantan dengan kera dan kelempiau dengan kelasi. 
Di hari ke dua kami memberikan materi tentang hutan, satwa dan materi tentang sampah.

 Puppet show hari ke dua dilaksanakan di SDN 11 Senebing, KKU. Pemberian materi lebih di focuskan pada materi hutan dan manfaatnya bagi kehidupan serta materi tentang sampah. Untuk materi tentang sampah, siswa- siswi diperkenalkan akan betapa pentingnya menjaga lingkungan sekolah dan lingkungan sekitar dengan harapan adanya kesadaran dan kepedulian terhadap sampah, mengingat dari sekian banyaknya sampah sedikit banyak berdampak negatif. Selain itu juga siswa siswi diajak untuk mengenal dan membedakan sampah organik seperti sampah rumah tangga  berupa sampah dari sisa sayuran dan makanan dan sampah non organik seperti sampah plastik dan sampah elekronik. 
Penyampaian puppet show tersebut, untuk setiap materi di sampaikan dalam waktu dua jam.  Kegiatan penyampaian materi tersebut dimulai pukul 08.00 wib. Agar tidak membosankan, disela-sela penyampaian materi disisipkan permainan seperti permainan satwa dengan bernyanyi, Siswa-siswi dibagi menjadi empat kelompok dengan nama masing-masing kelompok. Kelompok 1 dengan nama orangutan, kelompok 2 kelasi, kelompok 3 bekantan dan kelompok 4 dengan nama si beruk. Mereka menyanyikan secara bersamaan dengan sebutan nama sesuai nama kelompok secara berulang-ulang.
Bercerita dengan menggunakan media puppet show mendapat sambutan baik, murid-murid SD tanpak senang dan mengikuti alur cerita dari penyampaian kami. (Petrus Kanisius "Pit" - YP).


No comments:

Post a Comment